Bisnis, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berencana mengecek kesiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru di sejumlah tempat. Hari ini, rencananya dia akan mengunjungi tol Karang Tengah dan Pelabuhan Penyeberangan Merak.

Rencananya, obyek yang pertama kali dikunjungi adalah tol Karang Tengah. Di sana, Menteri Budi Karya akan mendengarkan paparan yang disampaikan oleh Kepala Badan Pengelola Jalan Tol dan Direktur Jenderal Perhubungan Darat, tentang berbagai hal mengenai kesiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru.

Selepas dari tol Karang Tengah, Menteri Perhubungan akan berpindah tempat menuju Pelabuhan Penyeberangan Merak. Di sana Menteri Budi akan diberikan paparan oleh Direktur Utama PT ASDP mengenai kesiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru. Setelah itu, Menteri Budi Karya akan melanjutkan perjalanannya dengan meninjau dermaga Pelabuhan Penyeberangan Merak.

Dalam rapat bersama Komisi Perhubungan Dewan Perwakilan Rakyat beberapa waktu lalu, Menteri Budi sudah memaparkan kesiapan menghadapi Natal dan Tahun Baru. Diketahui jumlah angkutan jalan yang disiapkan adalah 44.871 bus, terdiri dari bus AKAP, bus dalam provinsi, dan juga bus pariwisata. Selain itu pihaknya juga menyiagakan sebanyak 45 terminal bus, untuk perayaan natal dan tahun baru.

Untuk jumlah angkutan sungai, danau, penyeberangan, Budi mengungkapkan disiapkan 181 kapal Ro-Ro. Begitu pun dengan angkutan kereta api, sudah disiapkan pula 442 lokomotif siap operasi, 414 lokomotif stamformasi, dan 28 lokomotif cadangan.

Adapun jumlah kereta yang disiapkan adalah 1.547 kereta siap operasi, 1.386 kereta stamformasi, dan 161 kereta cadangan. Sementara untuk angkutan laut telah disiapkan kapal sebanyak 1.112, dan juga 52 pelabuhan. Sedangkan untuk angkutan udara, sudah disiagakan 498 pesawat dan 35 bandar udara selama masa Natal dan tahun baru nanti.

DIKO OKTARA